Dokter kulit atau dermatologi adalah dokter yang memiliki spesialisasi di bagian kulit. Sedangkan seksologi adalah bidang yang berhubungan dengan masalah seks dan penyakit kelamin. Perbedaan dermatologis atau dokter kulit menangani gangguan pada kulit. sementara pekerjaan spesialis kulit dan kelamin adalah untuk mengobati penyakit menular seksual. Seksolog di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan dokter penyakit kelamin. Dokter seksologi harus memiliki pengetahuan yang baik tentang infeksi penyakit menular seksual (PMS) seperi gonore, AIDS, sifilis, penyakit herpes, dan kutil kelamin. Selain mengobati infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme, seksolog juga mengajarkan tentang cara menjaga kebersihan alat kelamin dan reproduksi serta masalah seksual. Andrologi dan ginekologi adalah bidang khusus yang menangani sekresi hormon seksual, suplai darah ke organ seksual dan kondisi mental yang menyebabkan masalah seksual seperti ejakulasi dini, frigiditas dan lain-lain.